Photoshop ditulis dari bahasa pemrograman C++ dan Pascal, Photoshop dirilis oleh Adobe Inc, dan rilis pertama kali pada tahun 1988 dan menjadi standar umum didunia seni digital. (Wikipedia)
Seperti yang kita ketahui sebagai user Linux, Photoshop tidak tersedia untuk Linux. Entah alasan apa dan kenapa masih diperdebatkan oleh sebagian orang, seperti MS Office yang juga tidak ada di Linux (untuk saat ini). Dari pada pusing ikut-ikutan berdebat, mending Mirip Geeks tulis artikel alternative pengganti photoshop untuk linux, ini sehingga kita tidak galau setelah migrasi dari linux baik pemula maupun yang sudah lama berkecimpung dalam dunia per-linux-kan seperti linux untuk programmer misalnya, bahkan mungkin setelah kami berikan daftar alternative photoshop, kalian bakal minggat sepenuhnya dari photoshop. Semoga saja.
Seperti apa yang sudah saya bilang di atas berikut ini daftar Alternative Photoshop untuk Linux. Pada Daftar dibawah ini miripgeeks akan kosentrasi pada fitur yang mirip dengan photoshop, dan tentunya applikasi seperti Inkscape tidak masuk di Daftar ini, karena ada kelebihan yang berbeda pada inkscape dan catatan serta alasannya tertulis di akhir artikel ini.
SOFTWARE ALTERNATIVE PENGGANTI PHOTOSHOP DI LINUX
1. Pixlr
Pixlr juga memiliki applikasi berbasis Android, iOS, Windows dan Mac yang mana penggunanya saat ini telah melebihi 500 juta pengguna dan 10 milyar lebih photo yang telah di edit melalui Pixlr. Lagi-lagi applikasi ini tidak tersedia untuk linux hanya di platform yang kami sebut, tapi jangan sedih karena berbasis online. Sehingga pengguna linux tetap santuy menggunakannya di Browser Secara online untuk edit photo dengan jutaan efek yang siap kamu gunakan di Linux walaupun browser, cihui.
2. Photopea
Kalau dibaca secara bahasa Indonesia terdengar lucu dan mungkin kasar hehe. Photopea adalah tools untuk edit dan manipulasi gambar secara online. berarti sama seperti Pixlr dong? Nah perbedaan dengan produk Pixlr ialah photopea bisa digunakan ketika kamu offline berbanding terbalik dengan platform pixlr. Nama lucu tapi fitur gak lucu kan?.
Jika kamu ingin menggunakan photoshop secara legal dan tentunya versi gratis yang bisa kamu gunakan di komputer manapun yang kamu suka, kamu gak bakal salah pilih kalau menggunakan Photopea. Tools ini benar-benar gratis tapi sedikit ada iklan yang menggangu kamu ketika sedang edit photo, jadi bisa fokus! di banding pixlr iklannya bejibun. Mantap
3. GIMP
![]() |
Credit : Wikipedia |
GIMP memiliki segudang fitur lengkap seperti daftar fitur yang ada pada photoshop yang sangat dibutuhkan dalam dunia editing gambar dan sangat umum digunakan di photoshop seperti color correction, magic wand, brushes, layers, artboards, filters, dan masih banyak lainnya akan kamu jumpai setelah install GIMP.
Kamu juga dapat mengkostumisasi GIMP untuk di setting sesuai kebutuhan seperti key binding dan untuk menerapkan skin (tema) yang membuatnya terlihat seperti photoshop beneran dan penggunaan shortcut pada keyboard.
GIMP masuk dalam repository resmi distro yang kamu gunakan baik debian based seperti ubuntu atau RHEL dan fedora, cara installasi ini direkomendasikan untuk menginstall GIMP.
- [sudo dnf install gimp (untuk fedora)
- sudo apt install gimp (untuk Debian/Ubuntu)
- sudo yum install gimp (CentOS/RHEL)]
Selamat berkreativitas di GIMP.
4. Krita
![]() |
Credit: Wikipedia |
Krita juga memiliki konsep untuk membuat karya seni yang sempurna seperti dalam bidang komik, dan ilustrasi, karena fitur yang sangat luas ini seperti layer, artboard, brushes, pentool, infinite undo/redo, layer mask, dukungan HDR, color palette, dan drawing assistance tools siap digunakan oleh kreatifitas tanpa batas, oh ya juga masih banyak yang belum disebut didaftar karena kebanyakan :D dan siap menampung imajinasi yang keren dari kamu.
Project Krita di mulai sebagai KimageShop sebagai inisiatif untuk memulai dari member KDE Project dia juga yang memilih untuk mengembangkan app bagi keluarga KOffice Suite.
Project ini di klaim membanguin GUI shell diantara ImageMagic dengan dukungan plugin. Cerita panjang yang dilaluinya, kurang lebih 10 tahun dan sudah berganti nama 2 kali, Krita adalah tools yang dibebaskan dari beban biaya alias gratis dengan kompabilitas yang penuh dengan plugin GIMP dan ribuan plugin lainnya siap digunakan untuk tools manipulasi gambar.
Jika tertarik menginstall Krita di Ubuntu dan turunannya seperti Linux Mint, Elementary OS dan distro keren buatan komunitas lainnya, maka gunakanlah tutorial dibawah ini menggunakan repository PPA resmi.
- [sudo add-apt-repository ppa-:kritalime/ppa
- sudo apt update
- sudo apt install krita]
Kalau untuk OS lainnya ada? Tenang saja, kamu bisa gunakan AppImage dibawah ini untuk menginstall di distro yang berbeda seperti fedora, Manjaro Linux, Sabayon dan masih banyak lagi, harus mendukung AppImage tentunya ya. [Download AppImage Krita ##download##]
5. Darktable
![]() |
Credit: Wikipedia |
Sama Seperti Krita, Darktable juga gratis dan open source juga multi platform yang siap memanipulasi gambar yang digunakan oleh photographer profesional. Karena applikasi dibuat oleh photographer prossional untuk prothographer lainnya. Sehingga pengembang paham apa yang dibutuhkan oleh sesama photographer dong ya?. Tentunya bisa kamu gunakan untuk tujuan edit gambar dengan dukungan berbagai files dengan citra negative dan gambar RAW.
Paket lengkap di tools ini mirip dengan photoshop seperti kustomisasi filter, Darktable mengimplementasikan edit gambar non-desctructive raw photo untuk post-production.
Untuk menginstall Darktable kamu cukup menambahkan ppa karena sudah secara resmi ada di repository setiap distro walaupun tidak semua dan cara ini direkomendasikan seperti cara installasi Krita di atas.
- [sudo apt install darktable (untuk Debian/Ubuntu)
- sudo yum install darktable (untuk Centos/RHELL)
- sudo dnf install darktable (untuk fedora)]
6. digiKam
![]() |
Credit: Wikipedia |
DigiKam melayani penggunanya dengan kemampuan memproses photo dengan banyak sekaligus, yang mana mereka bisa mengimport dan export ke berbagai file yang didukung, dan juga mengatur menggunakan tag dan mengedit metadata dari gambar tersebut. Applikasi dasar untuk edit gambar ini memberikan pilihan tidak seperti applikasi alternative photoshop lainnya.
Seperti Applikasi photoshop yang sudah miripgeeks sebutkan di atas pada daftar, DigiKam Secara resmi tersedia di repository untuk masing-masing distro dan tentu saja miripgeeks sarankan menggunakan metode ini.
- [sudo apt install digikam (untuk Debian/Ubuntu)
- sudo yum install digikam (untuk CentOS/RHEL)
- sudo dnf install digikam (untuk Fedora)]
Catatan Kaki :
Applikasi pada daftar telah secara hati-hati di sortir berdasarkan fungsi yang mirip dengan photoshop bukan sekedar applikasi editing tapi tidak mirip sama sekali dengan produk besutan Adobe. Karena tandingan Inkscape adalah Illustrator dan Rawtherapee adalah Lightroom dari sini semoga tidak ada kesalah pahaman.
Kesimpulan :
Secara dasar ada beberapa applikasi untuk edit gambar yang berfungsi untuk memanipulasi tentu saja selain Photoshop dan belum bisa menambahkan salah satu dari mereka untuk satu alasan atau alasan lainnya.
Di bawah ini applikasi photo editor lainnya yang disebut di atas :
SumoPaint : https://www.sumopaint.com/
- [message]
- ##laptop## Support
- Support kita dengan disable adblock.
- terima kasiH
COMMENTS